Penegak Laksana Pangkalan SMAN 1 Garawangi
smagar. Dalam gerakan kepramukaan, salah satu syarat naik tingkat penegak bantara ke penegak laksana adalah harus melakukan pengembaraan 3 hari 2 malam.
Penegak bantara Ambalan Kiansantang-Rarasantang Gudep 08055-08056 sebanyak 10 orang terdiri atas 4 putra dan 6 putri melaksanakan pengembaraaan tersebut pada Jumat-Minggu, 11-13 Maret 2022.
Rute yang dilalui dari sekolah menuju Desa Citangtu dan bermalam di rumah warga dilanjutkan esok harinya berjalan ke Desa Cirukem untuk kembali bermalam sebelum menuju ke sekolah untuk penutupan pengembaraan.
Cuaca dingin dan hujan menjadi kendala tersendiri bagi peserta pengembaraan. Baju dan sepatu basah terpaksa membuat mereka memakai sendal untuk melanjutkan perjalanan dari Desa Citangtu ke Desa Cirukem yang membuat kaki mereka sakit.
“Apapun rintangannya, harus tetap dihadapi. Pengembaraan harus diselesaikan. Kami sudah melakukan persiapan fisik sebelum mengikuti pengembaraan. Semangat!”, ujar Wening.
“Perjuangan mereka diuji SKU dan melakukan pengembaraan membuahkan hasil dengan dilantiknya mereka menjadi penegak laksana ambalan Kiansantang-Rarasantang Gudep 08055-08056 pangkalan SMAN 1 Garawangi, 31/3”, ujar salah satu pembina pramuka, Heti Indriawati, S.Pd., M.Pd.I.(Yuniawati-Reta)